Friday, February 22, 2008

Konser Helloween, Jakarta 2008

Puassssss....
Baru aja pulang dari konser Helloween di Senayan Tennis Indoor, badan rasanya remuk redam. Tapi seperti kata pembuka pada post ini, pertunjukan mereka sangat memuaskan. Berangkat dari kantor jam 6, setelah membatalkan janji interview, dan sempat emosi gara-gara macet di jalan, akhirnya Senayan pun di depan mata.
Dari Solo, juara 2 audisi Band pembuka, Symphony Lord langsung menggebuk penonton dengan lagu yang menurut gw dikomposisikan dengan baik, ditambah lagi dengan suara vokalisnya yang luar biasa. Pitch yang tinggi (sekali) dilahap dengan mudahnya, bahkan mungkin menyamai Kiske, mantan vokalis Helloween yang cabut dari Helloween setelah album Pink Bubbles. Yes, he is that good. Tipe musik mereka gue banget dah, Double Guitar Melodi dan Pedal Bass Drum, diiringi dengan suara bass yang selalu 'terlihat jelas', diracik dengan vokalis mantap, dan irama yang 'terang' dan 'positif'. Band ini kelihatannya cukup murah hati dengan melempar cd album, stick drum, pick, ampe gitar listrik mereka ke penonton. waks!
Band pembuka yang kedua adalah juara dari audisi, March, namun sayang lagu mereka nggak masuk dengan tema konser, Helloweeniac, plus penampilan yang menurut gw acakadut. Drummernya seringkali meleset, vokalisnya ga jelas nyanyi apa. Yang menarik dari mereka hanya duet melodi gitar yang harmonis. Wajar sambutan dari penonton jadi kurang meriah saat mereka menyelesaikan penampilannya. Banyak yang heran kenapa mereka yang jadi juara, bukannya Symphony Lord.
Pertunjukan dilanjutkan dengan Band yang kelihatannya sudah cukup pro, Straight Out. Alirannya death, tapi tetap enak didengar, tidak seperti show yang kedua. Dan menariknya, mereka melibatkan cewek sebagai vokalis. Sayang, settingan sound yang kurang baik menyebabkan suara melodi yang keluar dari salah satu gitaris tidak terdengar sama sekali.

Setelah mereka cabut dari panggung, para penonton yang sudah tak sabar terus-menerus meneriakan slogan "Happy.. Happy Helloween". Cukup lama persiapan mereka untuk setting suara dan perlengkapan panggung, tapi memang worth it, karena penampilan Helloween benar-benar sempurna. Tata cahaya yang sangat atraktif semakin melengkapi malam itu.
Setelah diperdengarkan lagu instrumental Walls of Jericho yang akhirnya menjadi Yel-yel "Happy.. Happy Helloween", Penonton dibuat histeris dengan track pertama Helloween yang classic, Halloween. Lagu berdurasi 13 menit lebih ini benar-benar menjadikan konser ini menjadi tak terlupakan, seakan melunasi hutang mereka di tahun 2004 saat manggung di Ancol. Sayang gw ga inget list lengkap dan urutan lagu-lagu yang mereka bawakan. Yang jelas mereka juga membawakan lagu super panjang lain yang juga kurang lebih 13 menit dari album Keeper of the Seven Keys -The Legacy, King for a Thousand Years.

Seperti biasa Andi Deris sangat pandai menguasai panggung dengan mengajak penonton untuk nyanyi bareng. Sebenarnya ga disuruh pun penonton juga secara konstan ikut bernyanyi mengiringi, bahkan saat lagu dari album baru mereka, "The Bells of the Seven Hells" dan "As Long As I Fall", penonton kebanyakan sudah hafal dengan liriknya. Dani Loble pun juga mempertunjukan kedashyatannya bermain Drum sambil mengajak penonton untuk mengikuti irama gebukan yang luar biasa cepatnya.

Nggak salah kalau penonton terbius dengan track-track era Keeper, seperti lagu wajib "Eagle Fly Free" (Damn, lagu ini emang ga ada matinya), kemegahan "March of Time", happy-nya "Dr. Stein", serta mellow-nya "A Tale That Wasn't Right". Tidak hanya itu, "Sole Survivor" yang keren membuat fisik penonton sudah mulai habis, tiba-tiba tersulut lagi. Sangat disayangkan teman gw sampai kehilangan hpnya saat itu.

Setelah break "good night" mereka yang khas (seakan menyudahi pertunjukan), cukup menarik bagaimana mereka membawakan beberapa lagu yang digabung menjadi satu. Dimulai dengan "If I Could Fly", "Perfect Gentleman" dan bagian akhir dari "Keeper of the Seven Keys"(CMIIW). Andi Deris saat itu berubah penampilannya dengan menggunakan jas merah dan membawa tongkat yang merepresentasikan karakter yang terdapat di cover album baru mereka.

"We want more... We want more!" membahana, setelah break kedua mereka. Nampaknya penonton tertipu dengan berpikir pertunjukan sudah benar-benar selesai, karena terlihat aktfitas membereskan perangkat musik, ketika akhirnya mereka kembali ke panggung dengan membawakan "Future World" yang terus menerus diteriakkan oleh penonton pada break kedua tersebut, seakan memenuhi permintaan penonton yang masih belum puas. Kontan saja badan yang sudah lemes karena loncat-loncat terus jadi terisi energi lagi. Akhirnya mereka benar-benar mengakhiri pertunjukan dengan manis, "I Want Out"... Helloween, Band gaek yang akan terus hidup selamanya di hati gw, benar-benar memuaskan kehausan penonton akan musik metal berkualitas. Thank you guys, and to Solucite that bring us unforgettable great experience! Next? Symphony-X yuuuukkk!!!

2 comments:

Anonymous said...

buseett... videonya gk nahan bos...
ada lagi gk...
pas setiap lagu mulut gw gk nyanyi mulu...

Anonymous said...

Memang hebat Helloween...bener - bener Perfect Gentleman